Ketikamembudidayakan ayam bangkok memang ada banyak sekali kendala. Permasalahan ayam aduan kurus dan susah gemuk memang kerap kali terjadi. Hal ini pasti membuat peternak merasa kewalahan, bahkan sudah berbagai cara dilakukan tapi tak kunjung berhasil. Ayam bangkok aduan dituntut mempunyai bentuk tubuh ideal.
Terkenaldenga badannya yang kurus, tapi dia juga bersertifikat "food lover". foto ia berada didepan tumpukan piring sushi membuatnya viral kala itu. Ia mengungkapkan bahwa ia bersama 5 staff-nya dan dirinya menghabiskan 130 piring hari itu!
MenurutRahmat Judio Kahl, seorang ahli fisiologi dokter, ada beberapa faktor yang mempengaruhi berat badan seseorang tetap rendah bahkan setelah banyak makanan. Yang pertama adalah faktor psikologis, seperti menjadi dalam keadaan kelelahan atau stres yang tinggi, ini bisa membuat seseorang enggan untuk makan makanan bergizi.
Misalkanrasa mulas dan ingin BAK serta BAB. Jika pernah, maka itulah salah satu alasan yang membuat orang tetap kurus walau makannya banyak. Proses pencernaan akan terjadi lebih cepat jika psikologis seseorang terganggu. Maka dari itu, tak heran jika orang tetap kurus walau makan banyak saat sedang stres atau depresi. 4. Kelelahan
. - Setiap orang mempunyai sistem metabolisme tubuh yang berbeda-beda. Metabolisme merupakan proses pembakaran kalori dari makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh untuk menghasilkan itu, kerap ditemui sejumlah orang yang mempunyai pengalaman sudah makan banyak tapi tubuhnya tetap kurus. Atau sebaliknya, makan sedikit tapi badan cepat gemuk. Baca juga Meninggal karena Menggunakan Masker Saat Olahraga, Benarkah Demikian? Lantas, mengapa hal tersebut bisa terjadi? Ahli gizi komunitas Dr dr Tan Shot Yen mengatakan ada baiknya tidak buru-buru menyalahkan sistem metabolisme tubuh untuk hal di perlu digarisbawahi yakni perhatikan betul apa saja yang menjadi asupan kita sehingga tambahan berat badan itu datang. "Setuju metabolisme tidak sama, tapi sebelum menyasar ke sana, lebih bijak bikin jurnal apa yang dimakan dan diminum tiap hari. Jangan lupa jurnal jujur," ujarnya saat dihubungi Minggu 19/7/2020 pagi. Baca juga Berikut Daftar Ajang Olahraga yang Dibatalkan akibat Virus Corona Jurnal jujur yang dimaksudkan Tan adalah catatan asupan makanan yang dikonsumsi dalam setiap harinya. Tidak lupa pula, menyertakan asupan minuman yang dikonsumsi, tidak hanya makanannya. Minuman berasa, minuman mengandung boba, soda, gula, dan sebagainya, menurutnya memiliki kandungan yang lebih banyak bagi tubuh, tapi seringkali kita abai. "Makannya banyak dan sering, tapi tinggi serat dan kualitas, itu yang dibutuhkan tubuh. Ya aman dong? Sementara Makan dikit ya? Dikit tapi kalorinye gila?" sebutnya. Soal metabolisme, Tan menyebut kerja tubuh seseorang akan berubah dan menurun ketika mendekati usia menopouse.
ayam makan banyak tapi tetap kurus